Soroako

Keindahan Alam Soroako
Desa
Soroako di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan tidak hanya terkenal
sebagai daerah penghasil terbesar nikel. Desa ini juga memiliki Danau
Matano yang memiliki kedalaman kurang lebih 600 meter.
Soroako
adalah nama sebuah desa di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.
Meski letaknya cukup terpencil atau sekitar 10 jam dari Makassar, desa
ini sangat terkenal dan memiliki infrastruktur yang cukup lengkap. Ini
tak lepas dari kehadiran sebuah perusahaan pertambangan nikel nikel
milik PT International Nickel Indonesia (Inco). Maklum, Soroako adalah
salah satu daerah penghasil nikel terbesar dunia.
Ketenaran Soroako
ternyata bukan karena hasil tambangnya. Daerah ini banyak dikunjungi
orang lantaran keindahan panorama alamnya mulai dari pegunungan, laut,
air terjun, serta danau. Ada tiga danau besar di daerah ini yang
terkenal keindahannya, yakni Danau Mahalona, Matano, dan Towuti. Danau
Matano merupakan danau ketiga terdalam di Indonesia dan ke delapan di
dunia. Kedalaman danau ini mencapai kurang lebih 600 meter.
Matano adalah danau
tektonik yang terbentuk sekitar empat juta tahun silam. Danau ini
terbentuk dari patahan lempengan bumi yang kemudian terisi air. Tim
Melancong Yuk yang menyusuri danau menemukan sebuah goa di sela-sela
tebing pinggiran danau. Jika air sedang surut, Anda bisa memasuki goa
untuk menyaksikan dinding stalagtit dan stalagnit.
Keistimewaan lain
danau ini adalah kejernihan airnya. Anda masih bisa melihat sebuah benda
yang berada di kedalaman 23 meter. Lantaran airnya yang jernih dan
bersih serta ombaknya yang tenang, Danau Matano sering digunakan untuk
kegiatan olah raga atau rekreasi air.
Di tepian Danau
Matano berdiri berbagai tempat rekreasi. Uniknya, tempat itu diberi
sebutan pantai. Ada Pantai Ide, Salonsa, dan Kupu-Kupu. Di pantai Ide
terdapat sebuah dermaga panjang. Dermaga ini sering digunakan warga
setempat untuk bersantai di akhir pekan.
Setelah puas
mengelilingi danau, Anda bisa mengunjungi Desa Matano. Desa ini bisa
ditempuh sekitar 20 menit dari Danau Matano bila menggunakan speed boat.
Di desa ini ada sebuah kolam mata air yang cukup unik. Namanya mata air
Matano.
Panorama alam
lainnya yang bisa dinikmati di Soroako adalah keindahan air terjun
Meruruno di Desa Ledu-Ledu. Air terjun ini memiliki 20 tingkatan. Tapi
yang paling banyak digemari wisatawan adalah air terjun di tingkatan 16
karena curahan airnya sangat deras. Di bawah air terjun terbentang kolam
pemandian yang masih alami.
Soroako juga
terkenal dengan minuman khasnya terbuat dari buah Dengen. Meski rasanya
asam, buah yang sepintas mirip jeruk ini kaya dengan vitamin C.
0 komentar: